Manokwari

Pemda Manokwari dan Warga Sepakat Kosongkan Lahan Bandara

Bagikan Ke:

MANOKWARI – Setelah dilakukannya pertemuan yang berlangsung alot, masyarakat terdampak pengembangan bandar udara Rendani Manokwari akhirnya setuju.

Tercatat sedikitnya ada 18 objek milik masyarakat yang terdampak. Secara keseluruhan, pemerintah Kabupaten Manokwari akan memberikan biaya ganti untung objek-objek tersebut.

Hasil kajian dari tim KJPP, total biaya yang akan digelontorkan dari pemda Manokwari dalam hal ganti untung bagi masyarakat, kurang lebih sebesar 4 miliar rupiah lebih.

“Pemerintah daerah sudah memberikan solusi yang terbaik. Dalam waktu dekat, kita sudah membersikan kawasan pengembangan bandara Rendani,” ungkap Hermus Indu, Sabtu (30/9/2023)

Adapun nilai ganti untung objek bangunan, sesuai dengan standar dan aturan yang berlaku. Jumlahnya tidak sama setiap pemilik objek bangunan.

Pasca pengosongan lahan ditepi laut, maka proses pengerjaan alitrase jalan dan jembatan sudah harus dikerjakan. Saat ini, sedang dibangun alitrasi jalan sementara, sambil menunggu proses pengerjaan alitrase jalan dan jembatan yang permanen.

“Kita akan segera lakukan pembersihan lahan ini, untuk memastikan alitrase jalan sementara dibangun,” tutup Bupati Manokwari.(C-01)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *