DaerahManokwariNasionalNewsPapua BaratPolitik

Hadiri Pelantikan KPPS Hermus Indou Ingatkan Kerja Sesuai Aturan

Bagikan Ke:

Cakrawalatimes.com | MANOKWARI – Bupati Kabupaten Manokwari Hermus Indou, mengingatkan kepada 4.711 anggota Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara (KPPS), agar melaksanakan tugas sesuai dengan mekanisme dan aturan yang berlaku.

Penegasan ini disampaikannya saat menghadiri pelantikan KPPS se-Kabupaten Manokwari pada Kamis 25 Januari 2024, di Gedung Olah Raga (GOR) Sanggeng.

Hermus menegaskan bahwa pelantikan ini adalah pendelegasian wewenang oleh pemerintah dan penyelenggara pemilu dalam hal ini KPU, kepada 4.711 anggota KPPS. Artinya tugas dari KPPS, untuk menyelenggarakan tahapan pemilihan di tingkat TPS.

Oleh sebab itu, KPPS merupakan garda terdepan dalam mengawal pelaksanaan pemilu agar berlangsung sesuai dengan aturan yang berlaku.

“Sebagai anggota KPPS harus bekerja sesuai amanat konstitusi dan regulasi, jangan ada yang menyimpang ke kiri atau ke kanan. Sehingga pemilu 2024 berjalan sukses, aman, lancar dan berkualitas,” tandas Hermus Indou, Kamis (25/1/2024).

Keberhasilan seluruh tahapan pemilihan tidak dapat dilepas pisahkan dengan informasi yang failed. Sehingga ini juga menjadi tugas dari anggota KPPS, agar tidak terjadi golongan putih (Golput) pada pemilu 2024.

“Sebagai anggota KPPS juga harus memberikan informasi yang benar kepada masyarakat yang memiliki hak suara, jangan sampai ada yang tidak memilih karena tidak mengetahui informasi,” pesannya.

Hermus juga menegaskan tentang netralitas sebagai penyelenggara pemilu ditingkat TPS. Maka, anggota KPPS harus benar-benar bersih dari kepentingan apapun, baik kelompok maupun perorangan.

“Bapak dan ibu harus menjaga netralitas di dalam pemilu. Jangan ada menjadi tim sukses dari salah satu bakal calon presiden, kontestan pemilu parpol, atau calon anggota legislatif di masing-masing tingkatan,” pungkas Hermus.

Tidak lupa, sebagai kepala daerah Hermus Indou mengimbau kepada seluruh masyarakat untuk dapat menjaga keamanan dan ketertiban, sehingga pelaksanaan pesta demokrasi tahun 2024 dapat berjalan dengan aman dan kondusif.

“Kita semua bertanggung jawab menjaga stabilitas keamanan dan ketertiban selama pemilihan umum berlangsung,” tutup Bupati Manokwari.(C-01)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *