Diklat Kepemimpinan Pemuda GPI Papua Berakhir, Peserta Apresiasi Kinerja Panitia

MANOKWARI – Kegiatan Pendidikan dan Pelatihan Kepemimpinan Pemuda Gereja Protestan Indonesia (GPI) di Papua, telah berakhir. Empat hari, kurang lebih 67 pemuda GPI se-tanah Papua telah diisi dengan segudang ilmu dan pengetahuan, terlebih dalam hal membentuk pribadi menjadi seorang pemimpin kelak.

Sejak peserta dari 9 Klasis ditubuh GPI se-tanah Papua, tiba di Kota Injil Manokwari, peserta dijamu dengan fasilitas yang sangat luar biasa dan terjamin.

Ketua Panitia Jimmy Susanto, dalam laporannya meminta maaf jika selama 4 hari pelaksanaan Diklat Kepemimpinan Pemuda, ada hal-hal yang tidak berkenan. Pesannya, para peserta dapat mengimplementasikan ilmu pengetahuan yang diterima, pada masing-masing Komisi Pelayanan (Kompel).

“Semoga dengan Diklat ini, akan lahir pemimpin masa depan di tanah Papua, khususnya pemimpin yang lahir dari Kristus,” ungkap Jimmy Susanto, Jumat (13/10/2023).

Sejalan dengan itu, mewakili peserta Stenly Furima dari Klasis GPI Kambrauw, memberi apresiasi terhadap segala bentuk pelayanan yang disuguhkan oleh panitia.

Dirinya kemudian mengajak seluruh peserta, untuk berdiri dan secara serentak memberikan ucapan yang sama kepada paniti pelaksana.

Stenly berharap, pertemuan serupa dapat terlaksana di tahun-tahun mendatang, agar silaturahmi dan kekeluargaan diantara pemuda Gereja semakin lebih erat, guna membangun kepribadian pemuda yang mandiri dan siap menjadi pemimpin masa depan.

“Bapak, ibu panitia silahkan berdiri. Teman-teman peserta juga silahkan berdiri, dan sambil menatap ke panitia, kemudian ucapkan Terimakasih, Tuhan Yesus memberkati,” ujar Stenly, diikuti oleh seluruh peserta.(C-01)